Berikut sedikit pengetahuan mengenai istilah-istilah ilmu hadis
Matan : materi hadits yang berakhir dengan sanad.
Sanad : para perawi yang menyampaikan kepada matan.
Isnad : rentetan sanad hingga sampai ke matan,
sebagai contoh ialah
"Dari Muhammad Ibnu Ibrahim, dari Alqamah ibnu Waqqash, dari Umar Ibnu Khathab bahwa Rasullullah saw pernah bersabda: Sesungguhnya semua amal perbuatan itu berdasarkan niat masing masing."
Sabda Nabi saw yang mengatakan: "Sesungguhnya semua amal perbuatan itu berdasarkan niat masing-masing" disebut matan, sedangkan diri para perawi disebut sanad, dan yang mengisahkan sanad disebut
isnad.
Musnad : hadits yang isnadnya mulai dari permulaan hingga akhir berhubungan, dan kitab yang menghimpun hadits-hadits setiap perawi secara tersendiri, seperti kitab Musnad Imam Ahmad.
Musnid : orang yang meriwayatkan hadits berikut isnadnya.
Al Muhaddits : orang yang ahli dalam bidang hadits dan menekuninya secara riwayat dan dirayah (pengetahuan).
Al-Haafizh : orang yang hafal seratus ribu buah hadits baik secara matan maupun isnad.
Al-Hujjah : orang yang hafal tiga ratus ribu hadits.
Al-Haakim : orang yang menguasai sunnah tetapi tidak memfatwakannya melainkan sedikit.
Matan : materi hadits yang berakhir dengan sanad.
Sanad : para perawi yang menyampaikan kepada matan.
Isnad : rentetan sanad hingga sampai ke matan,
sebagai contoh ialah
"Dari Muhammad Ibnu Ibrahim, dari Alqamah ibnu Waqqash, dari Umar Ibnu Khathab bahwa Rasullullah saw pernah bersabda: Sesungguhnya semua amal perbuatan itu berdasarkan niat masing masing."
Sabda Nabi saw yang mengatakan: "Sesungguhnya semua amal perbuatan itu berdasarkan niat masing-masing" disebut matan, sedangkan diri para perawi disebut sanad, dan yang mengisahkan sanad disebut
isnad.
Musnad : hadits yang isnadnya mulai dari permulaan hingga akhir berhubungan, dan kitab yang menghimpun hadits-hadits setiap perawi secara tersendiri, seperti kitab Musnad Imam Ahmad.
Musnid : orang yang meriwayatkan hadits berikut isnadnya.
Al Muhaddits : orang yang ahli dalam bidang hadits dan menekuninya secara riwayat dan dirayah (pengetahuan).
Al-Haafizh : orang yang hafal seratus ribu buah hadits baik secara matan maupun isnad.
Al-Hujjah : orang yang hafal tiga ratus ribu hadits.
Al-Haakim : orang yang menguasai sunnah tetapi tidak memfatwakannya melainkan sedikit.
0 komentar:
Posting Komentar